/Review Evil Dead Rise (2023): Kisah Kerasukan Iblis yang Dipenuhi Adegan Gore
Review film Evil Dead Rise (2023) yang merupakan film kelima serial Evil Dead.

Review Evil Dead Rise (2023): Kisah Kerasukan Iblis yang Dipenuhi Adegan Gore

Evil Dead Rise (2023) yang merupakan film kelima dari franchise Evil Dead kembali menyajikan kisah horor yang fantastis. Kali ini, Evil Dead Rise memberikan sentuhan gore dan nuansa mengerikan dari adegan-adegan penuh darah di sepanjang film.

Para pencinta film horor pasti kenal sama waralaba serial Evil Dead, dong. Serial horor yang diciptakan Sam Raimi ini sudah merilis filmnya sejak tahun 1981 dengan Bruce Campbell sebagai tokoh protagonis. Penikmat film horor di era 80 hingga 90-an tentu sudah tak asing lagi sama elemen-elemen gore yang termuat dalam serial Evil Dead yang terkenal ini.

Di film terbarunya yang digarap oleh Lee Cronin, Evil Dead Rise juga menampilkan elemen gore dalam sentuhan adegan sadis yang tak kalah memikat dari pendahulunya. Dalam film ini, penonton kembali menemukan Book of The Dead yang menjadi inti cerita serta senjata yang khas dari serial ini, seperti gergaji mesin dan shotgun.

Film berdurasi satu setengah jam yang dibintangi Lily Sullivan, Alyssa Sutherland, Morgan Davies, Gabrielle Echols, dan Nell Fisher ini tayang perdana di Amerika sejak 21 April 2023. Akan tetapi, Evil Dead Rise baru akan tayang di seluruh bioskop Indonesia mulai 5 Mei 2023 sehingga bisa jadi pilihan film liburan kamu, Sob. Nah, kalau kamu penasaran sama film ini dan tertarik buat nonton, lebih baik simak dulu ulasan singkat serta sinopsisnya, nih.

Sinopsis Evil Dead Rise (2023)

Evil Dead Rise mengikuti kisah Beth (Lily Sullivan), seorang leader band musik rock yang merasa gundah karena dirinya hamil. Di tengah kekalutannya, Beth mengunjungi kakak perempuannya di Los Angeles. Ellie (Alyssa Sutherland), kakak Beth adalah ibu tunggal yang tinggal di kamar apartemen paling atas yang sudah tidak layak huni bersama tiga anaknya,  Bridget (Gabrielle Echols), Danny (Morgan Davies), dan Kassie (Nell Fisher).

Ellie saat itu tengah bersiap untuk pindah ke apartemen yang lebih layak. Namun, saat ia sedang berbincang berdua dengan Beth, terjadi gempa yang meninggalkan lubang di area parkir apartemen. Ketiga anak Ellie yang sedang pergi membeli makanan menemukan lubang itu. Danny yang punya sifat selalu ingin tahu pun memaksa masuk ke dalam lubang. Di sana, Danny mengambil barang-barang aneh, seperti piringan hitam dan buku tua.

Ternyata buku tua yang Danny buka dan piringan hitam yang ia putar membawa petaka bagi keluarganya. Iblis terpanggil keluar dari rekaman piringan hitam dan buku itu, lalu masuk ke dalam tubuh Ellie yang sedang mengangkut barang di lift. Saat kembali ke apartemen, teror iblis yang merasuki tubuh Ellie pun menyerang keluarganya. Beth dan ketiga keponakannya mau tidak mau harus melawan teror iblis yang bersemayam dalam tubuh Ellie.

Premis Klasik dengan Sajian Gore yang Memikat

Evil Dead Rise (2023) mengangkat premis yang biasa, tapi dengan sentuhan gore yang mencekam.
Evil Dead Rise menonjolkan sentuhan gore yang mencekam
Sumber:
Official Trailer Warner Bros

Harus dikatakan kalau premis Evil Dead Rise memang terbilang klasik. Sepertinya ada banyak film horor yang menyoroti kisah kerasukan iblis dan teror yang menimpa satu keluarga akibat pengaruh roh jahat. Biar begitu, film ini tidak fokus memberikan rasa takut pada penonton dari jumpscare atau suara dan musik yang menggelegar.

Evil Dead Rise membangun kengerian lewat adegan sadis yang penuh darah dan kesan gore yang sangat kental. Aksi teror iblis yang menggunakan tubuh Ellie tampak beringas dan brutal. Tidak ada penampakan hantu berwajah seram, tetapi penampilan Ellie yang dirasuki roh iblis mampu menonjolkan kesan mengerikan.

Dalam film ini, kamu akan berhadapan dengan banyak adegan berdarah, seperti luka akibat serangan senjata, tulang yang patah, dan organ tubuh yang terpotong. Sepertinya Evil Dead Rise kurang cocok buat penonton yang takut sama darah, ya, Sob.

Sajian Latar yang Berbeda dan Tokoh Anak-anak

Kehadiran tokoh anak-anak menambah sisi menarik dalam plot film Evil Dead Rise (2023).
Kehadiran tokoh anak-anak menambah sisi menarik dalam plot film
Sumber:
Official Trailer Warner Bros

Jika serial Evil Dead banyak mengambil latar di kabin tengah hutan, kali ini Evil Dead Rise menampilkan latar yang lebih dekat dengan penonton. Latar berpindah ke tengah kota Los Angeles, tepatnya di sebuah apartemen tua. Meski latarnya terkesan tidak menyeramkan, tetapi plotnya yang dipenuhi aksi sadis sukses menyuguhkan rasa ngeri.

Latar yang berbeda ini memberikan kesan yang lebih segar karena tak melulu berpusat di tengah hutan yang didominasi aura gelap. Penyaijan latar baru nyatanya tidak menipiskan nuansa horor karena kita akan diajak mengikuti kejadian menakutkan di dalam lift, basement, dan flat apartemen tua yang berantakan karena ulah iblis.

Selain latar yang berbeda, penambahan tokoh anak-anak juga memberikan kesan yang baru pada film ini. Hubungan ibu dan anak yang dikacaukan teror iblis menjadikan plot cerita tambah menarik. Ikatan harmonis yang terputus dan kekalutan ketiga anak Ellie saat melihat ibunya dikendalikan iblis tentu akan membuat penonton bersimpati.

Sinematografi Apik dan Skoring yang Mencekam

Skoring Evil Dead Rise sukses menciptakan nuansa yang menyeramkan.
Skoring Evil Dead Rise sukses menciptakan nuansa yang menyeramkan
Sumber:
Official Trailer Warner Bros

Peran skoring dalam film sangat penting untuk menghidupkan atmosfer cerita melalui perpaduan musik yang tepat. Nah, film horor yang penuh kesadisan ini menunjukkan kualitas skoring yang bagus sehingga penonton dapat mengalami ketakutan melalui jumpscare pada adegan gore. Skoring yang memuaskan ini juga membantu penonton terhanyut dalam sisi emosional cerita hingga merasakan tensi di tiap adegan.

Tensi atau ketegangan dalam film ini tidak selalu naik menuju klimaks, tetapi naik turun yang justru semakin membuat jantung kita berdebar-debar. Ketegangan ini juga didukung oleh penampilan sosok Ellie yang kerasukan melalui sinematografi yang apik.

Tidak hanya sinematografi yang menciptakan kesan horor, film gore ini juga punya elemen horor yang khas, yaitu Book of The Dead atau Necronomicon Ex-Mortis. Dari alur yang cepat dan menegangkan serta plot yang menarik maka film ini layak ditonton, terutama kalau kamu pencinta film horor.

Penulis: Gheani Kirani B.T

Referensi:

Sonora

Foto:

Official Trailer Warner Bros